
Bupati Lombok Timur H. M. Sukiman Azmy memimpin rapat koordinasi yang dihadiri jajaran Forkopimda, Kepala Bagian lingkup Setda Lotim, Kepala OPD dan Camat Se-Kabupaten Lombok Timur pada Senin, (30/03). Rapat koordinasi digelar di halaman kantor Bupati sekaligus sebagai upaya sosialisasi pentingnya berjemur. Rapat ini juga tetap berpegang pada protokol kesehatan seperti physical distancing, pengecekan suhu tubuh, penyediaan masker dan handsanitizer.
Bupati menyampaikan Pemda Lombok Timur menyiapkan dana Rp. 55 Milyar yang berasal dari pembatalan belanja langsung. Dana tersebut dialokasikan untuk penanganan Covid-19 yang didistribusikan melalui sejumlah OPD seperti Dinas Kesehatan, dan BPBD Lombok Timur. Dana ini di antaranya berasal dari perjalanan dinas ASN dan DPR termasuk pembangunan infrastruktur.
Pemda Lombok Timur, jelas Bupati, tidak mengambil kebijakan Lock down akan tetapi membatasi pendatang. Upaya ini dilakukan dengan membentuk posko di 3 pintu masuk yakni Bandara, Pelabuhan Lembar, dan Pelabuhan kayangan. Petugas yang beranggotakan Dinas Kesehatan, Polres, Kodim, serta Dinas Perhubungan akan melakukan screening kesehatan. Jika ditemukan pendatang yang menunjukkan gejala sakit maka akan dikarantina di Rusunawa Labuhan Lombok dengan status Orang Dalam Pengawasan (ODP) dan ditanggung Pemerintah Daerah. Sementara yang tidak memiliki gejala atau disebut juga sebagai orang tanpa gejala (OTG) dapat pulang dengan tetap melaksanakan karantina mandiri dan membatasi interaksi dengan keluarga ataupun orang lain.
Pembatasan akses keluar masuk juga dilakukan untuk Kota Selong disertai penerapan jam malam. Mekanismenya diserahkan kepada pihak terkait. Satu hal yang ditegaskan Bupati adalah pembubaran kerumunan juga pembatasan aktifitas di masjid, “tutup, tidak ada lagi toleransi,” ungkapnya.
Menutup rapat yang berlangsung sekitar satu jam tersebut Bupati menyampaikan bahwa rapat ini merupakan rapat tatap muka terakhir. ke depan koordinasi akan dilakukan memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi yang tersedia.
Berdasarkan data Media Center Gugus Tugas Perceoatan Penanganan Covid-19 Kabuapaten Lombok Timur saat ini jumlah kasus Covid-19 positif 2, ODP total: 378 (yang masih dipantau 338, sisanya 40 orang sudah selesai pemantauan) untuk PDP total jumlahnya 5 orang, di mana 2 sudah selesai pemantauan, sisanya 3 masih dipantau. Sementara itu jumlah OTG mencapai 3.083.
Semua pihak diminta bersinergi mendukung upaya pencegahan penyebaran Covid-19.