Selong - Menindak lanjuti hasil rapat bersama jajaran gugus tugas penanggulangan dan percepatanan pelaksanaan vaksinasi covid-19 pada 1 maret lalu, Bupati Lombok Timur H. M. Sukiman Azmy Kembali mengadakan rapat lanjutan bersama Pimpinan OPD lingkup Pemda Kabupaten Lombok Timur dalam mendukung percepatan vaksinasi di ruang Rupatama 1 Kantor Bupati Lombok Timur pada Rabu Pagi, (02/03).
Dalam rapat tersebut, Bupati menyebut laju vaksin masih belum sesuai target disebabkan sulitnya menggerakkan masyarakat untuk melakukan vaksinasi.
Oleh karenanya, Pemerintah Daerah akan menggelontorkan dana Rp 75 Juta untuk setiap puskesmas dalam menunjang percepatan vaksinasi yang akan disalurkan dalam bentuk sembako. Bupati juga meminta kepada Dinas Ketahanan Pangan dan Dinas Sosial untuk turut serta berkontribusi memberikan cadangan pangan untuk setiap puskesmas dalam menggerakkan masyarakat melaksanakan vaksinasi.
Selain memberikan stimulus, Pemda juga kerahkan Dinas PMD untuk mengeluarkan Surat Edaran Bupati yang ditujukan kepada seluruh Kepala Desa se-Kabupaten Lombok Timur agar turut serta berpatisipasi mengarahkan masyarakatnya.
Setiap OPD akan dikerahkan untuk membentuk dua tim untuk mendukung percepatan vaksinasi, yakni dengan membentuk tim percepatan vaksinasi dan tim sinkronisasi data dalam meminimalisir perbedaan data antara data manual dan data P-care, untuk tetap menempatkan Lombok Timur berada pada PPKM Level 1.
Tak hanya itu Bupati juga menyinggung terkait Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) harus diterapkan dan menjadi tanggung jawab bersama sehingga dengan demikian pelayanan publik lebih transparan.
Harapannya gerakan percepatan pelaksanaan vaksinasi segera tuntas sehingga dapat diselesaikan dalam kurun waktu 10 hari mulai pada tanggal 7-17 Maret mendatang sebelum digelarnya event MotoGP Mandalika.